0

Ironi Waktu

Posted by Fadhlan L Nasurung on 1:11 PM in

Lelap berkejar-kejaran dengan keterjagaan
Di padang ilalang, bocah-bocah bermain riang
Menanti datangnya panggilan
Segera, setelah azan berkumandang dari menara di sepanjang jalan

Itu ketika masa kecil beberapa tahun silam
Saat kebebasan menjadi harta paling berharga
Kebebasan dengan batasan senja
Karena malam adalah waktu-waktu untuk menyembah

Sayang, waktu begitu angkuh
Belum lama aku terbangun dari tidur
Menyaksikan subuh buta menatapku tajam dari balik jendela kaca
Jangan biarkan Tuhan murka, katanya!

Tak berselang lama, hanya sekian detik
Titik-titik cahaya menerobos lubang-lubang kecil pada dinding papan
Memaksaku bangkit melangkah tapak demi tapak
Aku hingga di sebuah cermin datar, lalu beranjak sadar

Ternyata, aku telah dewasa !


|

0 Comments

Post a Comment

Copyright © 2009 Manusia Cipta All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.